Advertisement
Berikut ini rangkaian ‘speech-processor’ yang akan menonjolkan sinyal-sinyal suara orang (vokal bicara) pada frekwensi sekitar 350Hz...2,5kHz.
Selain menonjolkan sinyal bicara, rangkaian ini juga akan memangkas tegangan sinyal yang terlalu besar sehingga level sinyal output diusahakan konstan sampai tingkat yang diinginkan.
Rangkaian ini diambil dari produk PCB kit “Saturn” yang pernah populer di tahun-tahun lalu dan banyak beredar di Indonesia. Peruntukannya memang bukan untuk perlengkapan sound-system, tapi untuk perlengkapan komunikasi radio di mana lebih diperlukan penonjolan suara bicara dan pembatasan level audio untuk memperoleh indeks modulasi yang tepat dan maksimal.
Inilah diagram skematiknya :
Daftar komponen :
R1, R12 = 33k
R2 = 47k
R3 = 560Ω
R4, R7, R11, R16 = 10k
R5, R8, R9 = 5k6
R6, R10 = 100k
R13 = 4k7
R14 = 18k
R15 = 56k
VR1, VR3 = 25k
VR2 = 10k
C1 = 331 (keramik)
C2, C3, C4 = 473 (mika/mylar)
C5 = 223
C6 = 102
C7 = 683
C8 = 103
C9, C10 = 10µF/25V
C11 = 1µF/25V
D1, D2, D3, D4 = 1N4148
IC1 = RC4136
VU-meter
Gambar layout untuk pembuatan PCB dapat diunduh di link ini : PCB speech processor
Penampakan PCB beserta tata letak komponennya (dalam tampak atas) adalah seperti berikut :
Input rangkaian dapat disambungkan ke berbagai pre-amp mic atau mic-mixer, sedangkan outputnya disambungkan ke input amplifier-audio unit modulator pemancar.
Jantung rangkaian adalah RC4136 yang merupakan IC quad op-amp. Silakan simak ulasan khusus tentang op-amp (Operational Amplifier) pada tulisan : Op-Amp
Di tahap depan, IC1a menyangga sinyal input dengan penguatan yang disetel oleh VR1. Komponen pasif C1...C4 menjadi filter ‘high-pass’ untuk sinyal suara orang.
IC1b Bersama dengan D1 dan D2 berperan sebagai ‘limitter’, membatasi level outputnya jika melebihi tegangan maju dioda, yaitu antara 0,6...0,7V.
Di tahap selanjutnya, IC1c bersama dengan komponen-komponen pasif di sekitarnya membentuk filter ‘low-pass’ untuk sinyal suara orang dan sekaligus memperkuatnya. Kemudian VR2 menyetel level output rangkaian.
Adapun IC1d memungut sinyal output untuk mengemudikan VU-meter. Penyetelan simpangan skala maksimal VU-meter dilakukan oleh VR3.
Penyetelan.
Sebelum disambungkan ke input modulator pemancar, rangkaian perlu disetel terlebih dahulu, terutama penyetelan VR1. Caranya sebagai berikut :
1.Sambungkan input rangkaian dengan output sebuah pre-amp mic dengan mic terpasang.
2.Sambungkan output rangkaian ke sebuah audio amplifier dengan speaker terpasang, atur volume secukupnya agar jelas terdengar.
3.Taruh VR1 pada posisi maksimum (diputar ke arah paling kanan dengan obeng trim), taruh VR2 pada posisi tengah, dan VR3 pada posisi minimum (diputar ke arah paling kiri).
4.Cobalah bicara di depan mic dengan nada santai dan dengan jarak antara mic dan mulut sekitar 10cm. Sambil berbicara, atur VR1 (diputar sedikit demi sedikit ke kiri) hingga terdengar suara bicara paling bersih.
Selesailah pengaturan VR1.
Untuk pengaturan VR2 dan VR3 caranya sebagai berikut :
1.Sambungkan output rangkaian ke input modulator dan hidupkan pemancar.
2. Cobalah bicara di depan mic dengan nada lebih keras, sambil begitu atur-atur VR2 (dicoba diputar perlahan ke kiri atau ke kanan) hingga didapatkan indeks modulasi paling maksimal. Tentang indeks modulasi ini tidak dibahas di sini karena para “breaker” tentu sudah mengerti.
3.Atur VR3 (diputar perlahan ke kanan) hingga jarum VU-meter menyimpang maksimal ketika berbicara keras.
Selesailah penyetelan secara keseluruhan, maka selesai pulalah ulasan tentang prosesor sinyal bicara.
Have a nice day!
Simak juga :
Equalizer Preset 4 posisi stereo
Pre-amp mic dengan LA3161
Silakan komentar sesuai topik dan sertakan ID yang jelas dengan tidak menyertakan live-link atau spam.