Advertisement
Generator listrik dari kipas gantung kecil
Apakah anda pernah mempunyai kipas gantung kecil dari plastik?
Tahukah anda jika kipas gantung ini bisa menghasilkan tegangan listrik?
Untuk membuktikan bahwa kipas gantung seperti ini bisa menghasilkan tegangan listrik, cobalah langkah-langkah berikut :
Lepaskanlah tiga bagian baling-baling kipas.
Peganglah kedua ujung kabel colokan listrik kipas dengan kedua tangan anda, satu ujung dipegang dengan tangan kiri dan satunya lagi dipegang dengan tangan kanan. Lalu suruhlah seseorang untuk memutar bagian bundar kipas (rotornya) dengan tangan, dengan tangkai kipas dipegang tangan kiri sedangkan tangan kanan memutar bagian bundar kipas, diputar dengan kuat...
Anda merasakan sesuatu?
Enak?
Ya...itulah tegangannya!
Cara kerja kipas gantung kecil
Kipas gantung kecil mempunyai ke-khasan tersendiri, ia berbeda dengan model-model kipas yang lain. Meskipun bekerja dengan tegangan AC 220V, namun kipas ini tidak menerapkan system kumparan 'start and run' di mana selalu disertai dengan sebuah kondensator.
Kipas ini juga tidak menerapkan system kumparan tanpa kondensator start sebagaimana banyak diterapkan pada kipas-angin besar yang biasa dipasang di langit-langit ruangan.
Kipas ini menerapkan system magnet permanen. Ia mempunyai magnet-magnet kecil di dalamnya.
Magnet-magnet kecil ini dipasang di bagian yang bergerak (rotor) menempel pada bagian-bagian sisinya yang berbentuk bundar dengan arah kutub yang berselang-seling.
Pada ujung bagian tangkainya terpaut gulungan di mana gulungan ini terlingkupi oleh bagian bundar rotor di mana terdapat magnet-magnet kecil di sekeliling sisi dalamnya.
Ketika tegangan AC dimasukkan ke dalam gulungan, besi yang menjadi inti (wadah tempat gulungan) akan bersifat magnet dengan kutub yang berubah-ubah sesuai perubahan polaritas tegangan dalam gelombang AC listrik.
Magnet-magnet yang mengelilingi bagian dalam bundaran rotor akan berinteraksi dengan perubahan-perubahan kutub magnet dari besi inti gulungan itu. Apabila kutub magnet pada besi sedang berada pada posisi 'utara' maka keping magnet yang berkutub sama akan menolaknya, sedangkan keping magnet yang berbeda kutub akan menariknya. Karena itu terjadilah gerakan rotor setengah fase. Lalu kutub magnet besi berubah kutub, maka yang terjadi adalah seperti itu juga sehingga rotor kembali bergerak setengah fase lagi.
Begitulah seterusnya sehingga rotor menjadi bergerak terus-menerus ketika tegangan AC listrik dimasukkan ke dalam kumparan kipas.
Apabila dalam keadaan tanpa dialiri listrik rotor bundar diputar, maka yang terjadi adalah sebaliknya, yaitu muncul tegangan listrik di kedua ujung kabel kipas.
Hal ini dikarenakan besi inti gulungan mendapatkan induksi medan magnet secara berganti-ganti dari magnet yang mengelilingi inti rotor bagian dalam manakala rotor itu diputar.
Tegangannya memang cukup tinggi karena jumlah gulungannya banyak.
Namun karena kawat email gulungannya sangat kecil (halus), tegangan ini akan jauh menurun ketika diberikan suatu beban tertentu. Sebagaimana kita ketahui bahwa ketebalan kawat gulungan dalam suatu kumparan sangat menentukan besaran arus.
Menyalakan Led lampu dengan generator dari kipas gantung
Dua atau empat buah Led lampu bisa dipercobakan untuk dinyalakan dengan generator dari kipas gantung.
Ketika rotor bundar diputar, Led lampu akan menyala berkedip-kedip, lihat gambar (B).
Ini disebabkan tegangan yang dihasilkan berbentuk AC, yaitu satu denyut positif dan satu denyut negatif. Led (yang merupakan dioda) hanyalah mengeluarkan cahaya ketika ia meluluskan satu polaritas denyut tegangan saja. Denyut dengan polaritas yang lain tidak diluluskannya (disekat) karenanya Led juga tidak mengeluarkan cahaya ketika bagian ini sedang terjadi.
Bagaimana supaya nyala Led lampu lebih stabil dan tidak berkedip-kedip?
Perhatikan pada gambar (C) di atas.
Empat dioda 1N4007 disusun sebagai dioda bridge. Tegangan dari generator disearahkan dengan penyearahan gelombang penuh. Setelah itu tegangan hasil penyearahan diratakan dengan kondensator 220uF/16V, hasilnya tegangan DC yang didapatkan menjadi lebih rata dan Led lampu tidak lagi berkedip-kedip.
Kapasitas kondensator bisa saja diperbesar untuk mendapatkan hasil yang lebih maksimal. Namun setiap kali rotor mulai diputar, Led tidak dengan sekejap langsung menyala. Hal ini adalah wajar, karena kondensator memerlukan waktu untuk terisi penuh, sebelum tegangan kemudian diberikan kepada Led lampu.
Apa yang diulas di sini hanyalah sebentuk ide yang kelanjutan tentang pemanfaatannya adalah terserah kepada masing-masing orang.
Seorang teman konon pernah mencoba menukar kipas baling-baling dengan buatannya sendiri dari kayu ringan. Kipas gantung itu lalu ditautkan pada sebatang tiang di tempat yang tinggi dalam posisi menghadap arah mata angin, dan mampu menyalakan beberapa Led untuk sekedar penerangan di waktu malam. Akan tetapi penulis sendiri belum pernah mencoba tentang hal ini.
Anda ingin mencoba untuk hal yang lain..?
Tulisan lain yang terkait :
Pengertian AC
Pengertian DC
( Sandi Sb )
7 comments
maaf mau tanya, apakah yg bisa digunakan hanya kipas gantung seperti itu, bisakah menggunakan kipas CPU ukuran 8cm misalnya untuk menghasilkan arus listrik kecil seperti 1.5 volt - 3 volt ?
BalasKipas CPU berbeda dengan kipas gantung ini. Jadi, tidak bisa digunakan.
BalasAda kipas tempel dinding kecil (keluaran baru) yang serupa dengan kipas gantung ini, nah itu bisa juga digunakan.
Tetapi kalau mas Abi Nugroho ingin sekedar mendapatkan tegangan 1,5-3V DC bisa menggunakan motor dari mekanik kaset player yang papan komponen regulatornya dicabut terlebih dahulu. Atau bisa juga menggunakan salah satu motor dari mekanik VCD player.
mas kalo diberi lebih dari 2 lampu led bisa gak ya?
Balaspunya foto hasil jadinya gak mas?
Saya pernah coba pakai 4 white-led kecil, tapi nyala-nya redup. Idealnya memang hanya untuk 2 led.
BalasGambar jadi tentang ini tidak ada, karena mencobanya secara spontanitas saja.
Berari jika kita ambil magnetnya saja bisa ya master, kemudian kita buatkan koil,dan kita buatkan gulungan dengan kawat lebih besar dan lebih panjang supaya amper n voltasenya naik???
BalasYa, gulungan aslinya dibuang dan dibuat gulungan baru dgn kawat lebih besar agar arus lebih besar. Logikanya bisa seperti itu. Tetapi wadah tempat gulungannya (koker) terbatas.
Balassemoga diteruskan artikelnya secara detail hingga menjadi pltb vertikal yang dapat digunakan dirumah
BalasSilakan komentar sesuai topik dan sertakan ID yang jelas dengan tidak menyertakan live-link atau spam.